Tuesday, November 29, 2011

menemukan ini di home facebook..
sebenernya ini share dari temennya temen gue..
kata2nya pas banget sama keadaan sekarang :"(

‎"Bagaimana kalau kita tidak lagi memandang langit yang sama? kau memandang jingga aku memandang kelabu? bagaimana kalau kita tidak lagi mencium aroma yang sama? kau mencium aroma kebebasan aku mencium aroma belenggu? bagaimana kalau kita tidak mendengar lagi suara yang sama? kau mendengar melodi merdu aku mendengar lengkingan palsu? bagaimana kalau kita tidak lagi merasakan perasaan yang sama? kau bahagia sedangkan aku kecewa? bagaimana kalau kita... yang tadinya percaya apa itu suatu kenangan dan suatu yang akan dikenang... kini mendustainya... bagaimana kalau kita tidak lagi berjalan di jalan yang sama...bagaimana kalau kita... pada akhirnya kita...lupa bahwa kita...kita yang dulu berjanji untuk bersama-sama... pernah mengenal satu sama lain dan tidak akan pernah tersenyum lagi jika bertemu wajah?"

Quotes by : Bintang Meilita
Saat aku di sisimu, hatimu terasa jauh
Semua rasanya hampa, walau katamu banyak rindu
Perasaanku tak bisa dustai, tak seperti dulu lagi

Aku tak mau terus begini
Bila kau tak lagi sungguh-sungguh cinta aku
Walau hati ini tak sanggup lupakan dirimu
Kusadari aku yang harus pergi

Aku masih punya hati, engkau pasti tahu itu
Bila ku salah mengapa kau diam, mengapa tak kau bicara


Cinta ini masih tersimpan
Meski kini semua hanya hanyalah fatamorgana


(Aku Punya Hati - Kahitna)

pending adalah jawaban dari segalanya..

untuk.. Rizki Eriyanto Hadi Putra..

sebelumnya aku mau bilang, kalo aku bener2 gak kuasa liat kalender.. dua hari menuju tanggal satu dan keadaan kita begini :"(
nggak tau aku harus mulai darimana, nggak tau apalagi yang harus aku omongin..
aku sudah semakin dan mungkin sudah sangat tidak mengerti apa yang sebenernya terjadi diantara aku sama kamu.. masalah apa? faktor apa? semua serba nggak jelas.
yang aku tau, semua ini dimulai saat kamu pernah bilang bahwa aku penghambat sehingga nilai2 kamu turun. aku merasa aku nggak salah, karena kalo tau dan liat keadaan kita pacaran selama ini kayanya normal, apa iya aku semengganggu itu buat kamu?
masalah besar kedua adalah dimana saat aku nemu chat kamu sama temen cewek kamu yang sangat amat bikin aku shock dan nggak tau mesti gimana lagi...
saat itu kepercayaanku ke kamu turun drastis. susah untuk bikin ada lagi, tapi akhirnya kamu mulai pelan2 menunjukkan perubahan kamu dan bikin kepercayaanku ke kamu mulai tumbuh lagi. tapi entah kenapa, hampir dua bulan belakangan ini kamu kembali lagi seperti itu malah cenderung lebih parah..
entah apalagi salahku ke kamu.. aku seperti nggak ada buat kamu, setiap aku tanya masalah ini kamu selalu jawab "gak ada apa-apa" atau bahkan menghindar sampe marah2. mau sampe kapan masalah ini dibiarin terus ada dan tumbuh?
kamu memang punya batas kesabaran akupun begitu, jujur.. mungkin kamu udah sangat sering tau aku berpikir bahwa ,mungkin hubungan ini disudahi aja.. mungkin kamu juga pernah. tapi aku selalu hilangin semua pikiran itu, berusaha menurunkan emosi dan percaya bahwa semua ini hanya sementara.. sementara sampe akhir tahun..
dan akhirnya, hari ini dengan baik2 dan sangat santai aku tanya apakah selama ini, perilaku km dua bulan terakhir ini hanya karna faktor sikon kamu sibuk atau itu memang kamu sesungguhnya yang belom sempat aku kenal.. ternyata jawaban kamu, itu memang kamu.. aku sedih..
sampe aku harus tanya seberapa besar sayang kamu ke aku dan seberapa besar keinginan kamu untuk pertahanin hubungan kita.. kamu bilang besar.. aku seneng jujur aja..
tapi aku tetep ngerasa kamu nggak memperlakukan aku dengan selayakan seorang cewek diperlakukan sama cowoknya. kita memang jauh, tapi bukan berarti harus selalu aku didiemin sampe aku harus selalu memohon kamu untuk kasih kabar..
kita LDR , dan satu2nya jalan untuk jaga komunikasi adalah sms atau telfon.. hampir dua bulan belakangan ini, kita hampir gak pernah telfonan dan sms pun jarangnya ampun2an.. aku bahkan nggak setiap hari minta waktu ngobrol ke kamu, tapi setiap kamu ada waktu sedikit kamu selalu memilih untuk nongkrong sampe pagi. padahala sumpah, aku nggak akan minta waktu senggang kamu setiap kali kamu punya..
harapanku setelah ada kamu dihidup aku bukan sekedar ada, tapi harapanku kita bisa ngejalanin semua bareng2, bisa sharing dan saling bantu..
aku selalu berusaha bantu dan selalu ada buat kamu. aku selalu berharap kamu juga begitu walaupun kenyataannya mungkin belom..

hari ini aku sekali lagi sms kamu untuk minta kamu berpikir apa hubungan kita harus dilanjutin atau nggak.. karena kalau kamu tetap begini, aku nggak tau akan berjalan seperti apa kita nanti. dan di sms pun aku jujur kalo aku sayang kamu banget dan jujur aku nggak mau kehilangan kamu..
tapi kali ini, aku udah nggak bisa maksa kamu untuk tetap bertahan dihubungan ini. aku nggak mau terus2an kamu sebut pengganggu, kalau memang kenyataannya aku begitu untuk kamu..
mungkin caraku salah, aku minta maaf..
aku nggak tau saat semua sms itu delivered akan kamu gubris atau nggak..
apapun yang terbaik, maka lakukan.
aku nggak tau berapa tanggal satu lagi yang bisa kita lewatin bareng..
yang jelas aku tetap berharap, aku masih bisa ngelewatin semua tanggal satu dalam hidupku sampe aku mati sama kamu..
entah tulisan2ku ini terkesan apa untuk kamu atau bahkan orang2 yang baca..
karena aku bisa menjelaskan betapa penting peran kamu di hidup aku dan betapa menjadi penolongnya kamu saat pertama kali kamu muncul di hidup ku..
itu cuma aku dan Tuhan yang tau.. bahkan mungkin kamu nggak akan sadar dan percaya..

nggak bosen2 aku selalu bilang, aku punya dua alasan bertahan. pertama karena seluruh perasaanku ke kamu dan yang kedua, aku selalu inget cita2 dan mimpi2 apa yang pernah kita obrolin bareng. yang selalu bikin aku berpikir bahwa kita bisa jadi teman satu sama lain saat susah dan seneng kita bisa bareng2.. aku masih mau itu jadi kenyataan, walaupun nggak tau kamu gimana..

i love you more than you know.
God... please... show "us" the way..






p.s : semoga ini bukan posting terakhir tentang hubungan kita.. :") percaya nggak percaya.. aku nulis ini sambil nahan banget nangis.. nangis takut.. takur kehilangan kamu, nangis kesel.. kesel kenapa kamu sekarang makin cuek dan sering marah2 ke aku, nangis kangen.. kangen banget sama kamu:"(

Monday, November 21, 2011

faktor apa sih yang menghambat kejujuran?
susahnya dimana sih??
kalo gue, menurut pendapat gue.. jujur itu bukan sulit, tapi sakit..
menurut gue juga, "sulit jujur" itu karena orang "takut sakit".. "takut kecewa".. dan yang paling fatal dari mereka yang susah banget atau bahkan nggak mau jujur adalah "takut atau nggak mau dibilang salah" !!!!
nggak ada yang salah dari sebuah kejujuran
jujur itu gratis!
bayangkan! jujur yang jelas2 gratis aja sussssaaaahh banget untuk ngelakuinnya
bayangin juga gimana kalo jujur itu mesti bayar? gue yakin nggak akan ada orang yang mau jujur. makin banyak aja hal2 dan hak2 terlanggar..

gue pribadi pernah ngerasain itu, susah jujur karena ketakutan tertentu.. tapi gue sadar kalo gue terus2an kaya gitu, justru hidup gue yang bakalan kaya dikejar2 sesuatu. entah rasa bersalah, entah rasa takut..
gue bisa ngomong seperti ini karena gue udah ngerasain sendiri
baik gue yang gak jujur ke orang tua, atau bahkan di-"tidak jujur"-in oleh orang2 terdekat.

nggak ada orang di dunia ini yang mau dibohongin, maka dari itu seminim mungkin lah menyakiti orang lain dengan kebohongan. kenapa gue bilang "minim" karena nggak ada manusia yang sempurna, semua pernah khilaf.. semua pernah melakukan white lie.. atau pun bohong beneran..

belajarlah dari orang2 yang menyakitimu, maka kamu akan tau hidup.
belajarlah dari orang2 yang membohongimu, maka kamu akan jadi orang yang sangat menjujung tinggi kejujuran meski mungkin kita nggak selalu bisa jujur.
belajarlah menghargai orang lain, dengan begitu justru kamu akan tahu bahwa kamu "ADA"
orang lain mungkin asing, tapi orang lain yang justru membuat kamu terlihat.
orang lain mungkin "sok tau", tapi justru mereka salah satu yang membuat kamu mengerti segalanya.
sekali lagi gue tekankan, tolong jangan memancing obrolan tentang dia!
bukan karena gue bakalan jadi inget, kan lo sendiri yang nyuruh gue menghapus dia!
kan elo yang bilang bahwa 7 bulan dan 3 tahun itu jauh! trus kenapa elo bahas terus? justru yang kaya gitu yang bikin gue inget!
bukannya harusnya elo berusaha menjadi orang yang menghapus 3 tahun itu?
tapi sebenernya gue udah berhasil menghapus 3 tahun itu sendiri.
jangan pernah berpikir bahwa gue akan kembali.jawabannya jelas enggak.
jangan mencari kesalahan lewat masa lalu yang telah gue buang jauh
jangan memunculkan perkara dari masalah yang sudah selesai.
jealous hal yang wajar, menjadi nggak wajar kalo elo yang bikin2 sendiri.

yang lalu ya biar aja berlalu
yang indah di masa lalu tetep cuma memori
begitupun yang menyakitkan
yang ada sekarang di depan mata
cukup itu yang harus di hadapi dan dijalani
nggak usah paksa gue untuk menengok kebelakang,
karena gue sudah mengunci semua rapat!
masa depan nggak ada yang tau kecuali Tuhan
atau jangan-jangan elo yang belom melepaskan masa lalu?
jangan-jangan elo yang masih ingin kembali ke yang lalu?
jangan mencari kesalahan gue dengan cara ini
klo emang harus selesai, selesaikanlah dengan baik
tunjukkin klo elo dewasa, bukan sekedar ngomong

Sunday, November 20, 2011

"orang pacaran itu kaya marmut yang lagi main di rodanya.. lari.. berputar.. tujuannya tau/jelas tapi nggak nyampe-nyampe.." - Raditya Dika

kalimat diatas emang bukan kalimat tepatnya, tapi kurang lebih Raditya Dika bicara kaya gitu dalam talkshow nya di kampus gue kemaren..
kalo dipikir2 bener juga.. pacaran itu ada tujuannya, dan udah jelas apa (KECUALI orang2 tertentu yang kerjaannya mainin pasangannya) tapi ya ga gampang nyampe kesitu, perjalanannya susah dan panjang. tapi ga semua orang sih, ada juga yang singkat. bahkan kadang yang singkat berpotensi untuk lebih bahagia ketimbang yang "lama banget".

blog gue, kehidupan gue..
balik lagi ke masalah gue. heran deh gue, kenapa sih cowok gue ngomel mulu.
semua salah dilimpahkan ke gue? hadeeehhh cuma bisa istighfar gue kalo ngomong sama dia. gue sebenernya nggak berpikiran negatif yang gimana-gimana sih.. justru yang ada dipikiran gue dia lagi bosen sama hubungan ini. di bulan yang ke 7 kaya gini, LDR pula.. waktu ngobrol aja udah makin jarang sangat besar kemungkinan kalo bosen itu bisa langsung menyebar kaya virus.
gue mengerti dengan keadaan yang seperti itu, cuma yang gue nggak bisa ngerti dan nggak bisa terima adalah.. kalo emang keadaannya seperti itu, lebih baik diomongin aja, dicari solusinya mesti gimana. ya sukur2 kalo ternyata bukan itu.
gue nggak mau sesuatu yang buruk terjadi, tapi kalo emang itu udah kehendak Tuhan ya mau diapain lagi..
sekarang gue bertahan-mengalah..
gua akuin memang mungkin lebih banyak kesalahan itu datangnya dari gue. tapi yang perlu gue akuin juga, kesalahan yang gue lakukan bukan kesalahan yang jenisnya "membohongi" atau "mengkhianati" jadi nggak perlu seberlebihan seperti dia memperlakukan gue sekarang.
dan gue juga berusaha mengambil positif, dia capek. banyak pikiran kuliah dan mau GPMB.. jadi gue akan mengalah sampe batas waktu yang ditentukan. tentunya yang menurut gue sangat jelas bakalan jadi alat pengukur kesabaran gue.
selama periode itu gue akan berusaha sesabar mungkin ngadepin dia, semenerima mungkin apa yang di lempar ke gue, semengalah mungkin..
dan yang paling utama, gue menurunkan gengsi gue yang puluhan juta ton itu!
semua ini gue lakuin demi ngejaga semuanya.
gue merasa dalam hubungan ini, gue yang mengikat semuanya sendiri, gue yang bertahan sendiri, gue yang survive sendiri..
entah mungkin semua ini usaha terakhir yang gue lakukan, kalo dia nggak berubah kaya dulu lagi, mungkin emang kita bener nggak bisa sama2..

entah apa yang ada dalam pikirannya
dia sering sekali memperlakukan gue seolah2 gue ini bukan pacarnya
dia seperti nggak mengenal gue
seperti nggak paham bagaimana gue dan bagaimana cara menghadapi gue..
dan gue udah nggak tau lagi membuat dia tersadar akan egois nya yang terkadang SANGAT tinggi, nggak mau kalah..
yang selalu sama memperlakukan orang.. padahal setiap orang itu nggak bisa diperlakukan sama.
gue berusaha tetap bertahan di keadaan kaya gini, karna jelas gue sayang banget sama dia..
seorang temen nanya, "lo merasa hubungan lo sama dia membawa manfaat nggak?" dengan yakin gue jawab jelas ada..
entah bagi dia ada atau nggak. atau gue hanya penganggu seperti yang sering dia bilang.

gue salut sama dia, dengan segala mimpinya dan tentu aja sangat banyak nilai baik yang terdapat didalamnya. itu yang membuat gue bertahan, gue yakin dia orang yang baik. hidup nggak sesuai keinginan sekarang, nggak selalu akan terus begitu.. usaha bisa bikin semuanya berubah.. tapi, seperti yang gue kutip dari film harry potter "tak baik terobsesi pada mimpi dan lupa untuk hidup"- Albus Dumbledore
lihat disekeliling, lihat orang2 yang berdiri dengan seluruh hati mendukung..

nggak akan ada orang yang tau, gue pun juga nggak tau apa yang akan terjadi antara hubungan gue dan dia.. yang jelas.. gue berharap gue tetap bisa ada di sampingnya nggak peduli apapun keadaannya. gue ngomong gini bukan gombal, bukan buat2an.. semua datangnya persis dari hati gue.. seperti yang gue pernah tulis di post sebelumnya dan udah pernah gue sampaikan langsung sama dia, "saya akan bersdia menunggu kamu asal kamu bersedia mencintai saya" sangat jelas maksud gue disitu, asal dia mencintai gue, gue akan terus ada buat dia *Insyaallah*
tapi wallahualam, nggak ada yang tau. kalo suatu saat nanti dia sukses dan bahagia sama orang lain yang gapapa..

semua perasaan gue tulus,
semua janji gue serius, gue akan sangat berusaha nepatin
sekarang hanya tinggal berdoa
semoga yang terbaik yang datang..
semoga yang terbaik yang terjadi..

i love you

sincerely,
ME

Friday, November 18, 2011

kalo udah saling capek marah apalagi memaafkan, berarti ada sesuatu yang salah..
tapi bukan berarti setiap dia emosi,keturutan gue dimarahin terus..
dia suka nggak sadar kalo ngomong suka bentak2, dia suka nggak sadar kalo intonasinya suka tinggi, dia nggak sadar kalo dia juga suka rusuh, dia nggak sadar kalo dia egois..
yang dia tau, dia selalu menganggap dirinya lebih dewasa dari gue!

gue belom lelah untuk maafin dia dari segala hal2 "salah" yang dia lakukan di belakang dan terhadap gue..
tapi gue lelah di marahin. gue terima dimarahin klo gue salah, tapi kalo gue nggak salah?? masa iya gue harus tetep di bentak2??

jujur aja gue nggak tau lagi gimana nih harus ngadepin dia..
jadi mulai sekarang, gue nyatakan gue lelah..
mungkin kita emang nggak cocok kali yah berantem terus, jarang bisa akur.
jadi kalo memang udah nggak ada yang bisa dipertahanin, silakan sudahi saja..

Wednesday, November 16, 2011

untuk pertama kalinya gue bakalan bilang..
"GUE BENCI BANGET SAMA LO..!!!"

silakan lo bertahan dalam kehidupan lo yang egois itu..
silakan simpan marah2 lo itu, muntahin kapan aja lo mau
gue capek jadi korban kemarahan lo..

Monday, November 14, 2011

what the hell on you?!?!?!?

kenapa sih harus jadi orang yang semena-mena?
kenapa sih gue ga pernah boleh punya pembelaan?
kenapa kalo lo semua harus beralibi, semua harus berasalan semua harus pembelaan?
apa harus gue ungkapain semua? apa harus gue kasih tau semua?
apa lo mau gue terlihat pamrih?
siapa sih orang yang nggak emosi dan ngerasa ada sesuatu saat baik punya salah atau nggak dimarah2in? baik salah atau nggak di gentak?
apa lo lagi nyari2 kesalahan gue?
klo emang ada maksudnya bilang aja!

akhirnya gue mengambil kesimpulan, lebih baik gue jadi orang yang PASIF aja.
terserah deh lo mau kaya gimana..
kebahagiaan dan kesedihan itu kita sendiri yang buat, bukan orang lain..
dipikir gampang nahan kangen dengan jarak yang begitu jauh?
dipikir gampang nahan dan ngeredain emosi dengan apa yang pernah lo lakukan dibelakang gue?
tolong dicatet ya GUE NGGAK PERNAH PAMRIH sama lo..
sedikitpun,sekalipun dan apapun yang pernah gue lakukan buat lo gue nggak pernah pamrih.. selalu ikhlas dari gue..
jadi tolong tahan sikap lo jangan sampe gue jadi pamrih!
gue tau lo tipe orang yang nggak care, makanya gue aktif..
klo cara gue salah, yaudah.. lo kasih tau lah. atau klo lo mau marah2 juga boleh. tapi marah2 lah dengan wajar dan kata2 yang sopan.
cara lo ngasih tau gue dengan KATA-KATA kaya yang lo ucapin tadi... lagi-lagi sukses banget bikin gue sangat tersinggung.
semarah2nya gue sama lo, gue nggak pernah kaya gitu!

klo menurut lo masih ada harapan dihubungan gue sama lo ini, saling introspeksi.
lo selalu bilang gue nggak dewasa, gue menyadari kok. tapi ternyata juga lo ga sedewasa itu, lebih tepatnya se-egois itu.
cuman introspeksi yang bisa di lakuin deh kalo lo masih mau hubungan kita ini berjalan..
gue jelas masih mau pertahanin, lo?
klo lo nggak bersedia, yaudah.. lagi2 terserah lo..

Saturday, November 12, 2011

dear Love...

jangan punya sikap kaya kerbau..
yg harus dipecut dulu baru jalan.. jgn jd org yg harus merasa 'tertampar' baru action..
it's wasting time
talk is cheap..
tunjukkan kalau 'benar' dan punya komitmen.
liat seberapa besar kita mampu memenuhi komitmen.
jgn bnyk janji tanpa realisasi macam pemerintah.
perubahan tak perlu drastis.
cukup pelan2 tp pasti ada.
jangan berani mengaku dewasa kalo cara menghargai orang masih "meraba", tidak fasih.
ya.. mungkin untuk orang2 tertentu
yang terpenting yang dicari adalah inner beauty!
klo itu tidak dimiliki, apapun yang bagus bisa terlihat jelek.

orang yang benar2 menyayangi, nggak akan meninggalkan begitu saja
orang yang benar2 mencintai, nggak akan kalah dari keadaan seberat apapun itu
orang yang benar2 tulus,sebisa dan semampu mungkin akan membawanya hingga tujuan akhir
orang yang benar2 merasakan segalanya berusaha untuk tidak mengecewakan, untuk menghargai perasaan, untuk merasakan keberadaan

logika digunakan, bukan berarti perasaan dan hati terabaikan
pikirlah sendiri saat situasi berbalik
pikirlah sendiri jika semua berubah
pikirlah sendiri andai saja semua hilang

jangan hilangkan batas kesabaran, bangunlah semua dengan hati yang kuat
gunakan mata hati mu, meski hanya sedikit
jangan hanya selalu bilang padaku untuk mengerti jarak dan keadaan
lihat apa yang terjadi atas dasar rasa memiliki
kalau sisi manusia mu sebagai manusia tetap tidak berjalan sebagaimana mestinya..
mungkin saat itu adalah saat yang paling tepat untuk membuat keputusan
jangan ingkari jika itu sudah yang seharusnya..


sincerely..
ME

Friday, November 11, 2011

jangan berjanji kalo tau nggak akan bisa nepatin..
jangan berjanji..
janji yang diminta nggak seberat itu, kenapa susah untuk nepatin?
janji bukan komitmen..
janji nggak sesulit komitmen.
kenapa sih ngak lelah beralibi?
tau nggak kalo itu menyakiti?
waktu kalimat itu keluar dari mulut kamu "ya itulah LDR, harus sabar2"
bukannya nggak punya sabar atau kehabisan sabar..
kalo nggak ada sabar, nggak ada kita yang sekarang..
tapi coba dipikir lagi, bukan sabar yang dicari sekarang
bukan sabar dari inti masalah sekarang
tanggung jawab.
tanggung jawab atas perkataan yang udah diucapkan menjadi janji

ada dimana sih keberadaan orang2 yang bersedia menepati janji?
dimana keberadaan orang2 yang memiliki komitmen?
dimana orang2 yang bisa dipercaya perkataannya?

Wednesday, November 2, 2011

HIM ♥



pertamaaa.... HAPPY BIRTHDAY buat my beloved RIZKI ERIYANTO HADI PUTRA :D
many wishes for you dear..
"semoga" nya nanti yah pas kta ketemu :*
yang jelas semoga kamu jadi seseorang yang lebih baik lagi yah
dan yang paling penting harus ngaku TUA! karena sekarang udah kepala dua umurnya!!!
maaf aku ga bisa ada disana pas ulang tahun kamu kaya kamu ada disini pas ulang tahun aku..
keadaannya nggak memungkinkan aku kesana..
tapi kita PASTI ketemu kok sebentar lagi.. :D :*

yang kedua.. selamat tanggal satu yang ke-tujuh icemssss :*
harusnya sih yang ini di update kemaren, berhubung internet baru nyala hari ini ya alhasil baru update sekarang..
soal yang satu ini.. mungkin tujuh bulan emang belom perjalanan yang seberapa jauh.
mungkin tujuh bulan belum ada apa-apanya..
tapi bagi gue.. bagi hubungan gue yang LDR, ketemu jarang dan banyak masalah dari mulai yang kecil sampe yang besar berjalan dari bulan pertama sampe ketujuh ini nggak gampang..
dari mulai sekedar nyolot2an, ngambek, marah, bentak2an sampe gue dan dia yang sempet berpikir mungkin hubungan ini mesti diudahin karena kita nggak cocok.. sumpah nggak gampang. dari mulai yang gue senewen dia nggak punya kesadaran ngabarin, dari dia yang ga suka sikap gue dan segala macem deh...
dia pernah egois, gue apalagi. kita sering saling bentak. mungkin klo berantem nya pas ketemuan kena gampar kali dia sama gue.. tapi, alhamdulillah masih bisa sama dia sampe bulan ketujuh..
dan semoga bisa terus berlanjut ke bulan atau tahun2 berikutnya.. klo bisa kontrak seumur hidup..

i miss you "soooooooo" "veeeeeryyyyy" "daaaaaaaaamn" much
thousand hugs and kisses for you..
i love you in every (im)Possible way, cems :* ♥